Struktur Organisasi

Struktur Organisasi

Struktur Organisasi PPNI Mandailing Natal mengacu pada struktur organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang ada di tingkat cabang, dengan penyesuaian di tingkat Kabupaten Mandailing Natal. Struktur ini dirancang untuk memastikan kelancaran operasional, koordinasi yang efektif, serta pencapaian tujuan organisasi. Berikut adalah gambaran umum struktur organisasi PPNI Mandailing Natal:

1. Pengurus Cabang PPNI Mandailing Natal

Pengurus cabang PPNI Mandailing Natal merupakan struktur tertinggi di wilayah ini, yang bertugas untuk memimpin, mengkoordinasi, dan merencanakan kebijakan organisasi di tingkat Kabupaten Mandailing Natal.

  • Ketua Cabang
    • Memimpin organisasi dan bertanggung jawab atas jalannya kegiatan PPNI di Mandailing Natal. Ketua juga merupakan perwakilan utama organisasi di tingkat daerah.
  • Wakil Ketua Cabang
    • Membantu ketua cabang dalam menjalankan tugas organisasi dan menggantikan ketua jika berhalangan.
  • Sekretaris Cabang
    • Bertanggung jawab atas administrasi organisasi, termasuk pengelolaan surat-menyurat, dokumentasi, dan laporan kegiatan.
  • Bendahara Cabang
    • Mengelola keuangan organisasi, termasuk pengumpulan dana, pengeluaran, dan pembuatan laporan keuangan.

2. Bidang-Bidang dalam Pengurus Cabang

Pengurus cabang PPNI Mandailing Natal juga memiliki beberapa bidang yang memiliki tugas dan tanggung jawab spesifik. Bidang-bidang ini membantu menjalankan fungsi organisasi dengan lebih terstruktur.

  • Bidang Organisasi
    • Bertugas dalam mengelola administrasi anggota, pengembangan organisasi, serta koordinasi dengan komisariat-komisariat PPNI di berbagai fasilitas kesehatan di Mandailing Natal.
  • Bidang Pendidikan dan Pelatihan
    • Bertanggung jawab untuk merancang dan menyelenggarakan program pelatihan, pendidikan, dan pengembangan kompetensi perawat di Mandailing Natal. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para perawat.
  • Bidang Kesejahteraan dan Advokasi
    • Berfungsi untuk memperjuangkan hak-hak perawat terkait kesejahteraan, perlindungan hukum, serta meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi perawat di Mandailing Natal.
  • Bidang Sosial dan Pengabdian Masyarakat
    • Menyelenggarakan kegiatan sosial yang bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, seperti pemeriksaan kesehatan gratis, penyuluhan kesehatan, dan program-program sosial lainnya.
  • Bidang Humas dan Komunikasi
    • Mengelola hubungan dengan pihak eksternal, termasuk media, lembaga kesehatan lain, serta pemerintah daerah. Selain itu, bidang ini bertanggung jawab untuk menyebarkan informasi mengenai kegiatan dan program PPNI.

3. Komisariat PPNI

Di tingkat fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit, puskesmas, dan klinik, terdapat komisariat PPNI yang memiliki peran penting dalam mengorganisir perawat di setiap fasilitas tersebut.

  • Ketua Komisariat
    • Memimpin komisariat di fasilitas kesehatan dan memastikan kegiatan organisasi di tingkat fasilitas tersebut berjalan lancar sesuai dengan kebijakan dari pengurus cabang.
  • Sekretaris Komisariat
    • Bertugas untuk mengelola administrasi di komisariat, termasuk menyusun laporan kegiatan dan dokumentasi penting lainnya.
  • Bendahara Komisariat
    • Mengelola keuangan komisariat, termasuk alokasi dana untuk kegiatan yang diadakan oleh komisariat.

4. Anggota PPNI Mandailing Natal

Anggota PPNI Mandailing Natal adalah perawat yang terdaftar dalam organisasi ini, baik yang bekerja di rumah sakit, puskesmas, klinik, maupun fasilitas kesehatan lainnya. Mereka berperan dalam mendukung program-program PPNI dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi.